Jumat, 10 September 2010

makanan pengganti rumput untuk kelinci




DSC00212Standar pakan kelinci domestik biasanya mengacu rumus efektif sebagai berikut.

Pagi sebelum jam 09:00 pakan padat salahsatu diantara tiga hal ini bekatul/dedak, ampastahu, atau pelet. Sore lepas jam 17:00 pakan serat, yakni rumput. (Tambahan sayur atau wortel bisa diberikan pada siang hari atau malam jam 22:00). Tetapi dalam praktiknya tidak semulus itu diterapkan. Sesekali seringkali pasti terkendala oleh ketidaan pasokan baik rumput atau pakan padat manakala tidak didapat.

Bagaimana seandainya pada suatu hari persediaan pelet banyak tetapi rumput dan sayur sama sekali tidak ada atau hanya sedikit? Tentu kita tidak boleh membiarkan kelinci kesayangan kita lapar. Mesti ada jalan darurat yang harus ditempuh. Kalau sore/malam tiada rumput atau sayuran sama sekali, maka solusinya tentu saja pakan pellet. Jika pasokan rumput atau sayur sedikit, kita biasa mensiasati agar kelinci tidak lapar dengan cara memberikan pellet sedikit sebelum memberi rumput. Apa tujuannya? saat kelinci di sore hari lapar mereka akan merasa nikmat dengan makanan apa saja. Secara alamiah, karena lapar, pellet pun akan dimakan. Nah, dari situ mereka akan kenyang. Satu atau dua jam kemudian barulah stok rumput yang sedikit itu dibagikan. Dengan demikian mereka tetap makan rumput.

Bagaimana jika sebaliknya? Pelet tidak ada sementara rumput ada? Apakah pagi hari boleh diberikan rumput?Jawabnya boleh dan sangat boleh. Hal ini dilakukan karena darurat. Yang penting kelinci tidak lapar, toh tidak setiap hari akan berlangsung demikian. Saran ini seyogianya dipahami dalam situasi keterdesakan, jangan sampai lebih sehari. Ini hanya berlaku dalam sehari saja saat memang situasi sedang sulit. Yang penting jangan sampai kelinci kelaparan. Kalau sampai kelaparan, terutama induk hamil/menyusui mereka mudah stres. Kalau sudah stres tahu sendiri akibatnya bukan? (fm/KKI)




◄ Newer Post Older Post ►